Dua Pemain Persija Jakarta Tampil Apik Bersama Timnas U-23 Indonesia
Dua pemain muda Persija Jakarta, Rayhan Hannan dan Dony Tri Pamungkas, kini sedang bersama Timnas U-23 Indonesia dalam ajang ASEAN U-23 Mandiri Cup 2025. Keduanya diharapkan dapat segera kembali ke klub setelah menyelesaikan tugasnya bersama ‘Garuda Muda’.
Rayhan dan Dony tampil sangat baik selama berlaga bersama Timnas U-23. Peran mereka sangat penting dalam membawa tim meraih tiket ke semifinal turnamen ini. Pertandingan semifinal akan digelar pada 25 Juli mendatang, yang menjadi momen penting bagi para pemain untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Pelatih Persija, Mauricio Souza, menyampaikan rasa senangnya atas penampilan dua pemain mudanya tersebut. Ia mengakui bahwa kedua pemain tersebut tampil luar biasa ketika berada di bawah bendera Timnas U-23. Meskipun saat ini mereka harus fokus dengan kompetisi nasional, ia tetap mendukung perjuangan mereka.
“Saya sangat senang melihat performa mereka. Saya ingin mereka bisa segera kembali ke Persija, tetapi saat ini mereka harus berada di sana. Kami akan terus mendukung mereka,” ujar Mauricio Souza kepada wartawan.
Selain itu, persiapan Persija menjelang kompetisi musim depan juga sedang berlangsung. Klub ibu kota ini telah menjadwalkan laga uji coba melawan Arema pada 26 Juli. Hal ini menjadi bagian dari strategi pelatih untuk membangun kekompakan tim.
Mauricio juga menyampaikan bahwa persiapan tim sudah dilakukan selama sebulan terakhir. Beberapa pemain baru juga telah bergabung dengan klub. Menurutnya, semua pemain saat ini menunjukkan komitmen tinggi dalam latihan dan siap memberikan yang terbaik.
“Yang saya lihat dari tim ini, semuanya sudah fokus pada apa yang diminta. Mereka terus berusaha meningkatkan kemampuan diri di setiap sesi latihan. Saya sangat puas dengan perkembangan yang terjadi,” tambahnya.
Persija Jakarta terus berupaya untuk memperkuat komposisi tim agar siap bersaing di kompetisi musim depan. Kehadiran pemain-pemain muda seperti Rayhan dan Dony memberikan harapan besar bagi klub. Mereka tidak hanya menjadi tulang punggung di lapangan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda sepak bola Indonesia.
